SMK Negeri 5 Madiun tetap akan menggunakan kurikulum 2013 (K-13) pada semester genap tahun ajaran 2014/2015.
Menurut Kepala SMK Negeri 5 Madiun, Drs. Gathot Kususanto, M.Sp, sekolah kita tetap akan menggunakan K-13, karena berdasar bawah SMK Negeri 5 Madiun sudah melaksanakan kurikulum 2013 selama 3 semester dimulai sejak tahun ajaran 2013/2014 walaupun secara mandiri serta investasi yang sudah ditanam mencapai jutaan rupiah. Investasi itu berupa pelatihan-pelatihan bagi guru, matrikulasi siswa yang terus berlangsung hingga sekarang, pengadaan buku, sistem penilaian raport dan sarana prasarana penunjang lain.
Saat ini waka kurikulum sudah selesai membagi tugas untuk semester genap. Guru-guru juga sudah membuat rencana ajar yang sudah lengkap. Meski sudah menerima surat terbuka dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, namun menurut Kepala SMK Negeri 5 Madiun selama diperbolehkan dan tidak dibatalkan kurikulum 2013 tetap layak dilanjutkan ada pepatah “tak kenal maka tak sayang” begitupun kurikulum 2013 tanpa kita mempelajari maksud dan tujuan kurikulum kita tidak akan pernah bisa menguasainya.